"Bukan nggak memberi ruang. Ini saatnya saya memilih mengenal lebih jauh. Dia cocok nggak jadi teman saya nggak, bisa jadi teman curhat nggak, satu visi misi nggak. Nggak bisa bilang he is the one," jelas Dewi ditemui di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (3/11/2016).
Dewi pun mengatakan setelah bercerai dengan Marcelino Lefrandt, dirinya lebih banyak belajar soal pria. Ibu dua anak ini ingin mengenal lebih dalam sosok pria yang nantinya akan menjadi suami. Itulah yang membuat dirinya berpikir lebih panjang untuk menikah.
"Mana aku tahu planning-nya. Mendengar kata-kata menikah saja masih yang aduh kaya agak takut tapi nggak boleh takut. Aku harus beraniin. Kasih waktu dulu deh," ungkapnya.
Baca juga: Diperiksa Polda, Mario Teguh Jawab 44 Pertanyaan Soal Kiswinar
Oleh karena itu, Dewi enggan membuat target menikah. Dirinya merasa tidak ada masalah bila harus menjadi single parent.
"Nggak ada target mau berumah tangga lagi secepetnya, nggak ada sama sekali. Aku juga baru bercerai. Mau menikmati kesendirian aku, bekerja lagi, independen lagi," ujar Dewi.
Saat ini dirinya tetap merasa senang-senang saja. Dirinya pun tak mau terlalu berharap dengan pria-pria yang berusaha mendekatinya
"Aku sih sekarang senang-senang saja. Berteman sama dia, makan di sini. Harapan aku semua aku serahin ke Tuhan. Aku cuma berharap sama Tuhan," tutup Dewi mengakhiri pembicaraan.
(pus/mmu)
Photo Gallery
0 Response to "Dewi Rezer Masih Takut dengan Kata Menikah"
Posting Komentar